Skip to main content

Aku Harap Kamu Dengar

Sudah berapa tetes air mata karena dia yang akhirnya aku hapus buat kamu? Sudah berapa senyum yang hilang yang akhirnya aku berusaha munculin lagi? Mungkin ini semua lebih dari apa yang dibayangkan. 


Kamu mungkin nggak pernah sadar apa yang aku lakuin ini semuanya selalu saja tentang kamu. Semoga saja kamu bukan nggak mau tau tentang semua ini.


Aku nggak terlalu ngerti apa yang sebenernya aku lakuin ini. Aku selalu saja resah ngelakuin semua hal untuk kamu. Bukan soal untuk pembalasannya. Tapi, aku gelisah ngelakuin ini semua karena cinta atau terpaksa. Ah, entahlah.

Kemudian akupun bercermin…
Mata aku sama sekali nggak nunjukkin sedikitpun keterpaksaan. Aku bertahan buat kamu. Tapi... entahlah apakah semua yang aku lakuin ini benar-benar tulus atau bodoh.


Aku nggak tahu benar tentang apa itu 'CINTA'. Namun yang aku tahu, cinta itu memang berkorban sampai segininya. Iya, cinta itu butuh pengorbanan yang tak pernah terbatas, sayangnya beberapa cinta berakhir nggak berbalas. M-I-R-I-S.

Tapi, apakah cinta yang hebat harus bertahan sampai sekarang? Apakah cinta yang hebat harus selalu berlangsung lama?

Perlu diketahui juga, kamu memang selalu senyum ke aku. Tapi, bukan tersenyum bersamaku apalagi karena aku. Ketika kamu bahagia, yang ada cuma dia, dia, dan dia. 
Jadi, jangan salahin aku kalau aku ngedoain kamu sedih terus. Karena cuma ketika kamu sedih, aku…kamu anggap ada.


"The hardest thing to do is watch the one that I loved, loved someone else."




Comments

Popular posts from this blog

Sepi yang Tak Kunjung Pergi

Perasaan aku ini sangatlah aneh. Aku selalu mengharapkan kamu. Tapi sayangnya, aku nggak bisa berbuat apa-apa. Aku selalu ingin marah sama kamu, ketika aku melihat kamu sedang bersama dia. Ya, dia, seseorang yang sangatlah beruntung bisa kenal dan dekat sama kamu. Tapi itu semua sangatlah nggak mungkin, saat aku cemburu sama kamu. Ya itu semua tentunya karena aku bukan siapa-siapa kamu. Kamu mungkin saja nggak tahu dan mungkin nggak akan pernah tahu akan apa yang telah aku lakukan. Ya tentunya tentang semua hal yang telah aku lakukan dan aku habiskan demi untuk bisa sama kamu, atau bahkan hanya sekedar untuk bisa melihat kamu. Harapan yang aku tanam dalam diri aku ini sebanding dengan jarak yang aku tempuh. Sebuah jarak untuk mengejar kamu yang dikalikan dengan jarak kamu mengejar dia. Aku sempat memutuskan untuk menanggalkan perasaan aku yang tidak jelas wujudnya ini. Tapi aku tidak memutuskan untuk meninggalkan perasaan ini. Tapi di waktu yang sama pula, kamu sela

Message to Secret Admirer

Selamat buat kamu kamu yang masih mencari-cari. Iya, kamu yang masih mencari alasan dan pembelaan untuk terus memendam perasaan. Semua yang dipendam di dalam hati, hanya akan membuang-buang waktu. Dan semua yang dipendam di dalam hati itu, akhirnya juga akan meledak pada waktunya. Hmm… atau mungkin bagi beberapa diantara kamu sudah ada yang meledak? Ya entahlah itu meledak menjadi ungkapan perasaan yang indah, atau bahkan meledak hanya menjadi air mata yang sungguh menyakitkan. Ya tentunya itu semua hanya kamu saja yang tahu jawabannya. Memendam perasaan itu indah-indah pahit. Memendam perasan itu pasti akan ngerasain berbagai rasa. Secret Admirer itu hidupnya selalu dipermudah. Senang saja dipermudah banget. Banyak hal-hal simple yang bisa membuatnya menjadi merasa sangat senang. Misalnya, dengan dia nengok saja ke arah kita, rasanya sudah senang banget. Apalagi kalau dia sampai tahu nama kita, terus dia manggil kita, walaupun manggilnya salah-salah. Ah tapi rasan

Hello, I am proud to be a part of Paragonian!